Detail Berita

Sumenep, 15/06/2024- Sofia, Siswi SMA Negeri 1 Lenteng cukup mengejutkan banyak pihak, terutama warga SMA Negeri 1 Lenteng. Pada saat gelaran seleksi Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kabupaten Sumenep yang dipusatkan di GOR Ahmad Yani Sumenep, 26 Mei 2024 lalu, tiba-tiba tersiar Sofia satu-satunya atlet yang dikirim sekolah ini berhasil menjadi juara Karate pada kelas Kumite Putri, setelah di final mengalahkan wakil dari SMA Negeri 1 Sumenep, Putri Ayu Sekarningtyas dengan skor 3-1. Semua guru dan staf mengucapkan selamat atas prestasi yang dicapai Sofia melalui grup WhatsApp sekolah. 

Keberhasilan Sofia, siswi kelas X-2 yang sehari-harinya berjibaku dengan pembelajaran sekolah di SMA Negeri 1 Lenteng, memang ikut kegiatan ekstrakurikuler Karate di Sekolah ini ditambah lagi dengan kegiatan club di kampungnya. Intensitas latihan bisa 4 kali sepekan. Menurut penuturan pembina Karate SMAN 1 Lenteng, Faridatul Jannah,S.Pd yang juga mantan atlet karate dengan segudang prestasi yang dimiliki, intensitas latihan Sofia lebih banyak di luar sekolah," kalau di sekolah saat kegiatan ekstra kan cuma satu kali seminggu, kalau latihan di luar sekolah bisa tiga kali sepekan," paparnya. Dengan model seperti ini, jelas tak ada yang instan dan cukup layaklah bagi Sofia untuk bisa berprestasi di tingkat Kabupaten,  

Beberapa saat kemudian, Sofia, gadis mungil asal Ganding Sumenep ini harus mempersiapkan untuk unjuk diri dalam ajang yang sama, yakni O2SN tingkat Jawa Timur. Even yang mungkin pasti akan lebih padat dan lebih kompetitif dibanding saat di Kabupaten. ,"InsyaAllah pertengahan bulan seleksi O2SN tingkat Jawa Timur akan digelar, semoga bisa berprestasi," terang Faridatul Jannah.

Namun, di tengah persiapan itu, ada yang sedikit mengganjal, Sofia si Juara Karate Tingkat Kabupaten belum punya baju karate yang layak untuk tampil di ajang tingkat Jawa Timur. Kondisi inilah yang membuat spontanitas para guru di SMA Negeri 1 Lenteng untuk peduli bagi anak didiknya yang berprestasi dengan model urunan. Para Guru bertekad Sofia harus tampil bagus dalam ajang O2SN di Jawa Timur, apalagi membawa nama baik sekolah dan daerah.  

Meskipun pada akhirnya, Sofia harus tersingkir di babak awal saat O2SN Jawa Timur yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Batusuki Batu Malang, 14 Juni 2024. Sofia harus berhadapan dengan wakil dari Kota Madiun, Alviana Putri Kirana di kelas yang sama. Sofia menyerah pada skor 3-5 pada pertandingan tersebut. Kegagalan sofia di tingkat Jawa Timur, bukan akhir, karena Sofia masih kelas X. Tentu tahun depan dan pada even-even berikutnya Sofia dapat lebih berprestasi. Semangat.