Lenteng, 21/06/2023- Kegiatan pengimbasan kurikulum merdeka yang digelar oleh SMA Negeri 1 Lenteng sebagai sekolah penggerak selama dua hari selain mendapat respon antusias peserta dari lima sekolah swasta/yayasarn juga menyepakati membentuk komunitas praktisi. Komunitas praktisi merupakan wadah untuk mengembangkan kompetensi pemimpin pembelajaran dalam menggerakkan ekosistem pendidikan di sekolah dan dalam komunitas yang lebih luas. Hal tersebut muncul dalam refleks dan RTL (Rencana Tindak Lanjut) di akhir kegiatan pengimbasan sekolah penggerak yang menginginkan membentuk komunitas belajar bersama beberapa sekolah.
Keinginan tersebut tertuang dalam respon peserta dalam link responden yang disebar bahwa mereka menginginkan untuk dibuat forum belajar bersama. Bahkan ketika dibacakan di akhir kegiatan hasil respon peserta, mereka menyatakan sepakat untuk membuat komunitas belajar bersama antar sekolah dalam menimplementasikan kurikulum merdeka di sekolahnya tahun ajaran nanti. " tentu forum belajar ini harus didampingi oleh sekolah yang telah melaksanakan terlebih awal seperti SMA Lenteng," ujar Rasidi, peserta dari SMA Islam Tanwirul Hija. Soal nama komunitas belajar, akan dibahas lebih lanjut secara daring melalui grup whatsAap yang telah dibentuk sambil menunggu hasil pikiran peserta lain.
Pihaknya juga berkomitmen bahwa sekolahnya akan menerapkan kurikulum merdeka mulai tahun ajaran depan yakni 2023/2024. "InsyaAllah sekolah kami akan mulai mengimplemnetasikan kurikulum merdeka tahun pelajaran depan," tegas Wakasek Kurikulum SMA Tanwirul Hija ini saat diskusi kegiatan. (mam/admin)
Jadilah yang pertama berkomentar di sini